DOAO Malaikat Agung St. Gabriel yang terberkati, kami memohon kepada-mu, jadilah pengantara kami di Kaplet doa St. Gabriel Kaplet ini memiliki 3 set yang terdiri dari 11 manik yang masing-masing menghormati 33 tahun dari kehidupan Juruselamat kita. Dua manik yang memisahkan untuk menghormati Keilahian dan Kemanusiaan Yesus.
  DOA PARA MALAIKAT  Diantara doa-doa agung yang disebutkan didalam Al-Qur’an yang mulia adalah doa para malaikat. Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman الÙÙØ°ÙÙŠÙ†Ù ÙŠÙØÙ’Ù…ÙÙ„ÙÙˆÙ†Ù Ø§Ù„Ù’Ø¹ÙØ±Ù’Ø´Ù ÙˆÙÙ…Ùنْ ØÙوْلÙÙ‡Ù ÙŠÙØ³ÙبÙÙØÙÙˆÙ†Ù Ø¨ÙØÙÙ…Ù’Ø¯Ù Ø±ÙØ¨ÙÙÙ‡Ùمْ ÙˆÙÙŠÙØ¤Ù’Ù…ÙÙ†Ùون٠بÙÙ‡Ù ÙˆÙÙŠÙØ³Ù’ØªÙØºÙ’ÙÙØ±Ùون٠لÙÙ„ÙÙØ°Ùين٠آمÙÙ†Ùوا Ø±ÙØ¨ÙÙÙ†ÙØ§ ÙˆÙØ³Ùعْت٠كÙÙ„ÙÙ Ø´ÙÙŠÙ’Ø¡Ù Ø±ÙØÙ’Ù…ÙØ©Ù‹ ÙˆÙØ¹Ùلْمًا ÙÙØ§ØºÙ’ÙÙØ±Ù’ Ù„ÙÙ„ÙÙØ°ÙÙŠÙ†Ù ØªÙØ§Ø¨Ùوا ÙˆÙØ§ØªÙÙØ¨ÙعÙوا Ø³ÙØ¨ÙيلÙÙƒÙ ÙˆÙÙ‚ÙÙ‡Ùمْ Ø¹ÙØ°ÙØ§Ø¨Ù Ø§Ù„Ù’Ø¬ÙØÙÙŠÙ…Ù Ù§Ø±ÙØ¨ÙÙÙ†ÙØ§ ÙˆÙØ£ÙدْØÙلْهÙمْ جÙÙ†ÙÙØ§ØªÙ Ø¹ÙØ¯Ù’ن٠الÙÙØªÙÙŠ ÙˆÙØ¹ÙدْتÙÙ‡Ùمْ ÙˆÙÙ…Ùنْ صÙÙ„ÙØÙ Ù…Ùنْ Ø¢Ø¨ÙØ§Ø¦ÙÙ‡Ùمْ ÙˆÙØ£ÙØ²Ù’ÙˆÙØ§Ø¬ÙÙ‡Ùمْ ÙˆÙØ°ÙرÙÙÙŠÙÙØ§ØªÙÙ‡Ùمْ Ø¥ÙÙ†ÙÙك٠أÙÙ†Ù’ØªÙ Ø§Ù„Ù’Ø¹ÙØ²Ùيز٠الْØÙÙƒÙيم٠٨وÙÙ‚ÙÙ‡Ùم٠السÙÙÙŠÙÙØ¦Ùات٠وÙÙ…Ùنْ تÙق٠السÙÙÙŠÙÙØ¦Ùات٠يÙÙˆÙ’Ù…ÙØ¦Ùذ٠ÙÙÙ‚ÙØ¯Ù’ Ø±ÙØÙمْتÙÙ‡Ù ÙˆÙØ°ÙÙ„ÙÙƒÙ Ù‡Ùو٠الْÙÙÙˆÙ’Ø²Ù Ø§Ù„Ù’Ø¹ÙØ¸Ùيم٠٩ “Mereka malaikat yang memikul ‘Arsy dan mereka malaikat yang ada di sekitarnya bertasbih memuji Rabb mereka, dan mereka beriman kepada-Nya, dan memohonkan ampunan untuk orang-orang yang beriman, Mereka berkata “Ya Rabb kami, Engkau telah meliputi segala sesuatu dengan rahmat dan ilmu, maka berilah ampunan untuk orang-orang bertaubat dan mengikuti jalan-Mu serta lindungilah mereka dari azab jahannam. Wahai Rabb kami, masukkan mereka ke surga- surga ‘Adn, yang Engkau telah janjikan kepada mereka, dan orang-orang saleh di antara bapak-bapak mereka, istri-istri mereka, dan keturunan mereka. Sungguh, Engkau Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. Dan lindungilah mereka dari kejelekan- kejelekan. Dan orang-orang yang Engkau pelihara dari kejelekan- kejelekan pada hari itu niscaya Engkau telah merahmatinya, dan itulah ia keberuntungan yang Ghafir 7-9. Doa para malikat kepada orang- orang yang beriman termasuk salah satu dari faidah keimanan, keutamaan dan hasil yang banyak dari keimanan tersebut. Di mana Allah Subhanahu Wa Ta’ala menetapkan para malaikat yang didekatkan untuk mendoakan orang – orang yang beriman dari alam ghaib. Orang mukmin dengan keimanannya mendapatkan peluang untuk meraih keutamaan yang agung ini. Ikatan keimanan merupakan ikatan yang paling besar dan paling kokoh, bahkan ia adalah ikatan yang hakiki yang tidak akan putus, dan persatuan yang tak pernah retak. Al-Allamah Muhammad Al-Amin Asy-syinqithi Rahimahullah Ta’ala berkata “ Allah Subhanahu Wa Ta’ala telah mengisyaratkan bahwa ikatan yang mengikat para pembawa Arsy dan orang- orang sekitarnya dengan anak keturunan Adam ‘Alaihissalam di bumi, hingga para malaikat itu berdoa kepada Allah Ta’ala untuk mereka dengan doa agung ini, tak lain adalah keimanan kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala… “ hingga beliau berkata, “ Ringkasnya, tidak ada perbedaan diantara kaum muslimin bahwa ikatan yang mengikat antara penduduk bumi satu sama lain, dan mengikat penduduk bumi dengan penghuni langit adalah ikatan ‘Laa ilaaha illallaah. ‘†           Seorang mukmin tidak hanya didoakan oleh malaikat, bahkan dia juga didoakan oleh para nabi dan orang- orang shalih. Abu Nu’aim meriwayatkan dalam Al-Hilyah dari Yahya bin ‘Umar bin Rasyid At- Taimiy dia berkata, aku dahulu berbisnis hingga habis semua yang ada padaku. Lalu datang padaku Sufyan bin Uyainah ketika sampai padanya beritaku. Dia berkata kepadaku “Jangan putus asa atas apa yang luput darimu. Ketahuilah, sekiranya engkau diberi rizki niscaya ia akan datang Kemudian dia berkata, “Bergembiralah, sungguh engkau berada dalam kebaikan, tahukah engkau siapa yang mendoakanmu?â€. Aku berkata, “Siapa yang mendoakanku ?†Dia berkata, “Pembawa Arsyâ€. Aku berkata, “Pembawa Arsy mendoakanku ?†Dia berkata, “Benar, dan Nuh ‘Alaihissalam juga Aku berkata, “Nuh ‘Alaihissalam mendoakanku ?†Dia berkata, “Benar, dan Ibrahim ‘Alaihissalam juga Aku berkata, “ Ibrahim ‘Alaihissalam mendoakanku ?†Dia berkata, “ Benar, dan Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam, juga Aku berkata, “Dimana doa mereka kepadaku ?†Dia berkata, “ Tidakkah engkau dengar firman Allah Subhanahu Wa Ta’ala, ‘ Mereka malaikat yang memikul ‘Arsy dan mereka malaikat yang ada di sekitarnya bertasbih memuji Rabb mereka, dan mereka beriman kepada-Nya, dan memohonkan ampunan untuk orang-orang yang Aku berkata, “ Di mana doa Nuh ‘Alaihissalam kepadaku ?†Dia berkata, “Tidakkah engkau mendengar firman Allah Subhanahu Wa Ta’ala Ø±ÙØ¨Ù٠اغْÙÙØ±Ù’ Ù„ÙÙŠ ÙˆÙÙ„ÙÙˆÙØ§Ù„ÙØ¯ÙÙŠÙÙ ÙˆÙÙ„ÙÙ…Ùنْ Ø¯ÙØÙل٠بÙيْتÙÙŠÙ Ù…ÙØ¤Ù’Ù…Ùنًا ÙˆÙÙ„ÙÙ„Ù’Ù…ÙØ¤Ù’Ù…ÙÙ†ÙÙŠÙ†Ù ÙˆÙØ§Ù„Ù’Ù…ÙØ¤Ù’Ù…ÙÙ†ÙØ§ØªÙ … ‘Wahai Rabbku, berilah ampunan untukku dan untuk kedua orangtuaku serta untuk siapa yang masuk kerumahku dalam keadaan beriman, dan untuk orang-orang beriman laki-laki serta orang- orang beriman Nuh 28 Aku berkata, “Dimana doa Ibrahim ‘Alaihissalam kepadaku ? “ Dia berkata, “ Tidakkah engkau mendengar firman Allah Subhanahu Wa Ta’ala Ø±ÙØ¨ÙÙÙ†ÙØ§ اغْÙÙØ±Ù’ Ù„ÙÙŠ ÙˆÙÙ„ÙÙˆÙØ§Ù„ÙØ¯ÙÙŠÙÙ ÙˆÙÙ„ÙÙ„Ù’Ù…ÙØ¤Ù’Ù…ÙÙ†Ùين٠يÙوْم٠يÙÙ‚Ùوم٠الْØÙØ³ÙØ§Ø¨Ù ٤١  ‘Wahai Rabb kami, berilah ampunan untukku dan untuk orang-orang beriman pada hari ditegakkan Ibrahim 41 Aku berkata, “Lalu dimana doa Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam untukku ? “ Beliau mengglengkan kepalanya dan berkata, “ Tidakkah engkau mendengar firman-Nya … ÙˆÙØ§Ø³Ù’ØªÙØºÙ’ÙÙØ±Ù’ Ù„ÙØ°ÙنْبÙÙƒÙ ÙˆÙÙ„ÙÙ„Ù’Ù…ÙØ¤Ù’Ù…ÙÙ†ÙÙŠÙ†Ù ÙˆÙØ§Ù„Ù’Ù…ÙØ¤Ù’Ù…ÙÙ†ÙØ§ØªÙ …  ‘Dan mohonlah ampunan untuk dosamu dan untuk orang-orang beriman laki-laki serta untuk orang beriman Muhammad 19 Dia paling taat kepada Allah Ta’ala dan paling penyayang atas kita serta paling pengasih, dimana Allah Ta’ala memerintahkannya dengan sesuatu kemudian tidak            Adapun doa orang-orang yang beriman sebagaimana dalam firman Allah Ta’ala “Dan orang- orang yang datang sesudah mereka, mereka mengatakan ‘ Wahai Rabb kami, berilah ampunan untuk kami, dan untuk saudara-saudara kami yang telah mendahului kami dengan keimanan. ԠAl-Hasyr 10            Al-Allamah Ibnu Sa’diy Rahimahullahu Ta’ala berkata “Doa malaikat ini mengandung kesempurnaan pengetahuan mereka terhadap Rabb mereka, tawassul kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala menggunakan nama- nama-Nya yang paling indah, yang wajib bagi hamba-hambanya menggunakannya bertawassul kepada-Nya, dan menggunakannya berdoa sesuai doa yang dipanjatkan…â€. Beliau juga berkata “ Diantara kecintaan malaikat terhadap orang- orang yang beriman adalah berdoa kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala untuk mereka dan bersunggguh- sungguh untuk kebaikan keadaan            Mutharrif bin Abdullah Asy-Syikhkhir Rahimahullahu Ta’ala berkata, “Hamba-hamba Allah Ta’ala yang paling memberi nasihat kepada orang-orang yang beriman adalah malaikat. Sedangkan hamba-hamba yang paling menipu orang-orang yang beriman adalah Semoga Allah Subhanahu Wa Ta’ala menjaga kita dari setan, dan melindungi kita dari keburukan mereka. Sungguh Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengabulkan permohonan. Tulisan ini diringkas dari buku Fiqih Doa dan Dzikir karya Syaikh Abdurrazaq bin Abdil Muhsin Al- Badr Hafidzohullahu Ta’ala Cianjur, Komplek Masjid Al- Bayaan Rabu, 3 Pebruari 2021 / 21 Jumadil Akhir 1442 H Muhamad Adi Firmanto Tuhanterkasih, sudilah memberkati mereka senantiasa. Terpujilah Engkau yang telah memanggil dan mengutus mereka; terpujilah Engkau yang tetap mendampingi dan memampukan mereka. Ya Hati Kudus Imam Agung Yesus. kasihanilah mereka. Ya Hati Tersuci Maria Ratu Para Imam, doanlah mereka. Santo Yohanes Maria Vianney. doakanlah mereka. ilustrasi berdoa. Liputan6 ©2022 - Agama Katolik mengajarkan umatnya untuk percaya dan memperlakukan malaikat pelindung dengan hormat serta cinta. Malaikat adalah pelindung Anda terhadap iblis. Sebab, setan ingin merusak, menarik Anda ke arah dosa dan kejahatan, bahkan membawa Anda ke jalan yang buruk. Melalui doa malaikat Tuhan ini, kita berusaha meminta perlindungan di jalan yang benar dan di jalan menuju surga. Diyakini bahwa malaikat pelindung bertanggung jawab untuk menyelamatkan orang-orang secara fisik di bumi. Ada banyak cerita yang mendasari keyakinan ini. Misalnya, tentang orang-orang yang diselamatkan dari situasi berbahaya oleh orang asing misterius yang menghilang tanpa jejak. Meskipun kisah-kisah ini ditulis sebagai cerita turun temurun, beberapa mengatakan itu membuktikan betapa pentingnya malaikat dalam hidup Anda. Alasan inilah yang mendorong untuk meminta bantuan malaikat pelindung Anda dalam doa-doa. Tak dapat dipungkiri, melalui doa kita akan semakin dekat dengan Allah dan mendapatkan kekuatan rohani dari-Nya. Dengan catatan, selama Anda membiasakan diri untuk memanjatkan doa. Bacaan doa malaikat Tuhan ini sebaiknya dibaca setiap hari sebanyak tiga kali, yakni pukul dan Mungkin Anda akan menjumpai atau mendengar bel gereja berbunyi di ketiga waktu tersebut. Doa malaikat Tuhan atau Angelus ini bisa dibaca sendiri di rumah atau di gereja. Selain memohon, doa ini menjadi pengingat kisah Bunda Maria saat berjumpa malaikat Jibril yang memberi kabar mengenai kandungan dalam perutya. Simak doa malaikat Tuhan berikut penjelasannya ini, seperti dihimpun dari berbagai sumber, Jumat 18/2.2 dari 6 halaman Doa Malaikat Tuhan Liputan6 ©2022 Devosi secara tradisional dibacakan di gereja, biara, dan biara Katolik Roma sebanyak tiga kali sehari 0600, 1200 dan 1800. Masih banyak gereja yang mengikuti devosi, dan sebagian lain mempraktikkannya di rumah. Devosi juga diamati oleh beberapa gereja Anglikan, Ortodoks Ritus Barat, dan Lutheran. Angelus biasanya disertai dengan membunyikan lonceng, yang merupakan panggilan untuk berdoa dan untuk menyebarkan niat baik kepada semua orang. Malaikat yang dimaksud dalam doa itu adalah Jibril, seorang utusan Allah yang menyatakan kepada Perawan Maria bahwa ia akan mengandung seorang anak untuk dilahirkan sebagai Anak Allah. Hal ini tertuang dalam Lukas 126-38. Kisah pemberitaan kelahiran Yesus, narasi panggilan Allah kepada Maria karena ada dialog dan kerjasama antara Allah yang memanggil. 126 Dalam bulan yang keenam Allah menyuruh malaikat Gabriel pergi ke sebuah kota di Galilea bernama Nazaret, 127 kepada seorang perawan yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud; nama perawan itu Maria. 128 Ketika malaikat itu masuk ke rumah Maria, ia berkata "Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau." 129 Maria terkejut mendengar perkataan itu, lalu bertanya di dalam hatinya, apakah arti salam itu. 130 Kata malaikat itu kepadanya "Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah. 131 Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus. 132 Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud, bapa leluhur-Nya, 133 dan Ia akan menjadi raja atas kaum keturunan Yakub sampai selama-lamanya dan Kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan." 134 Kata Maria kepada malaikat itu "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami?" 135 Jawab malaikat itu kepadanya "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah. 136 Dan sesungguhnya, Elisabet, sanakmu itu, iapun sedang mengandung seorang anak laki-laki pada hari tuanya dan inilah bulan yang keenam bagi dia, yang disebut mandul itu. 137 Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil." 138 Kata Maria "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah padaku menurut perkataanmu itu." Lalu malaikat itu meninggalkan dia. [kur]Baca jugaDoa-doa Katolik Harian untuk Menyambut Pagi dengan Penuh PerlindunganMenag Ajak Pemuda Katolik Jadi Garda Terdepan Moderasi Beragama 3 dari 6 halaman Makna Didoakan dalam Tiga Kali Sehari © Aubord Dulac Di beberapa sekolah Katolik, Angelus dibacakan secara berkala. Sementara di sebagian besar biara Fransiskan dan kontemplatif, Angelus didoakan tiga kali sehari. Termasuk di Jerman, keuskupan-keuskupan tertentu dan stasiun radionya menyiarkan Angelus. Selain itu, gereja Katolik Roma serta beberapa gereja Protestan membunyikan lonceng Angelus 3 kali sehari. Setiap waktu rupanya memiliki maknanya tersendiri. Simak ringkasannya berikut ini, seperti dilansir dari Iman Katolik Doa Angelus jam 6 pagi Bertujuan menghormati kebangkitan Kristus. Yesus yang telah bangkit dan bersama Kristus akan memulai hari dengan semangat kebangkitan. Doa Angelus jam 12 siang Bermakna menghormati sengsara Kristus. Di tengah pekerjaan dan kesibukan kita yang berat. Alangkah baiknya kita senantiasa ingat Kristus yang telah berkorban bagi kita. Doa Angelus jam 6 sore Bertujuan menghormati Inkarnasi Allah menjadi manusia. Termasuk pada saat beranjak untuk beristirahat, ingatlah bahwa Allah selalu tinggal beserta kita. 4 dari 6 halaman Bacaan Doa Malaikat Tuhan I © Steen Dipanjatkan pada pukul dan Bacaan doa malaikat Tuhan atau Angelus ini bisa dibaca sendiri di rumah atau ke gereja. Tak ada kewajiban yang mengikat. Maria diberi kabar oleh malaikat Tuhan,Bahwa ia akan mengandung dari Roh Maria … Aku ini hamba Tuhan,Terjadilah padaku menurut Maria … Sabda sudah menjadi daging,Dan tinggal diantara Maria … Doakanlah kami, ya Santa Bunda Allah,Supaya kami dapat menikmati janji Kristus. Marilah berdoa Hening Ya Allah, karena kabar malaikat, kami mengetahui bahwa Yesus Kristus Putra-Mu menjadi manusia. Curahkanlah rahmat-Mu ke dalam hati kami, supaya karena sengsara dan salib-Nya, kami dibawa kepada kebangkitan yang mulia. Sebab Dialah Tuhan, pengantara kami. Amin. Baca jugaDoa-doa Katolik Harian untuk Menyambut Pagi dengan Penuh PerlindunganMenag Ajak Pemuda Katolik Jadi Garda Terdepan Moderasi Beragama 5 dari 6 halaman Bacaan Doa Malaikat Tuhan II ©2014 Dalam lansiran yang berbeda dalam bahasa Latin dan Inggris, berikut doa Angelus. Sedikit perbedaan, tapi tetap menyiratkan kisah peristiwa Maria yang ditemui oleh malaikat Jibril. Malaikat Tuhan menyatakan kepada Maria Dan dia mengandung dari Roh Kudus. Salam Maria, penuh rahmat, Tuhan besertamu; Terberkatilah engkau di antara wanita dan terpujilah buah rahimmu, Yesus. Santa Maria, Bunda Allah, doakanlah kami yang berdosa ini, sekarang dan pada saat kematian kita. Amin. Lihatlah hamba Tuhan jadilah padaku menurut firman-Mu. Salam Maria...Dan Firman itu menjadi Daging Dan diam di antara kita. Salam Maria...Doakanlah kami, ya Bunda Allah yang Kudus, agar kami layak menerima janji-janji Kristus. Mari kita berdoa Tuangkan, kami mohon kepada-Mu, ya Tuhan, kasih karunia-Mu ke dalam hati kami; bahwa kami, kepada siapa inkarnasi Kristus, Putra-Mu, diberitahukan melalui pesan seorang malaikat, semoga oleh Sengsara dan Salib-Nya dibawa ke kemuliaan Kebangkitan-Nya, melalui Kristus Tuhan kita yang 6 dari 6 halaman Sejarah Lonceng Angelus ©Reuters Dalam semua tahap perkembangan Katolik, terkait erat dengan membunyikan lonceng gereja. Melansir dari Simply Catholic, sebagian besar sejarawan Gereja setuju bahwa Angelus dapat ditelusuri kembali ke Italia abad ke-11. Di mana para biarawan mengucapkan tiga Salam Maria selama doa malam, pada bel terakhir hari itu. Seiring waktu, para pendeta mendorong umat Katolik mereka untuk menutup hari dengan mengucapkan tiga Salam Maria. Lonceng dibunyikan pada akhir hari untuk mengingatkan umat tentang waktu doa khusus ini. Meskipun tidak dimaksudkan untuk mendorong doa, lonceng ini tetap dikaitkan dengan waktu doa malam, termasuk mengucapkan Salam Maria. Setelah persyaratan jam malam berakhir, bel terus dibunyikan pada penutupan setiap hari dan istilah bel jam malam sangat populer, meskipun di beberapa daerah itu dikenal sebagai bel "Ave" atau "Gabriel". Dikutip dari Publication of the Catholic Truth Society, sekitar tahun 1323, Uskup Winchester, Inggris, dan calon Uskup Agung Canterbury, Uskup John de Stratford, mendorong orang-orang dari keuskupannya untuk berdoa Salam Maria di malam hari. “Kami menasihati Anda setiap hari, saat Anda mendengar tiga suara terputus-putus. Bunyi bel, pada awal jam malam atau, di tempat-tempat di mana Anda tidak mendengarnya, di waktu vesper atau malam tiba Anda mengatakan dengan segenap pengabdian yang mungkin, berlutut di mana pun Anda berada, Salam Malaikat tiga kali pada setiap gemerincing, sehingga mengatakannya sembilan kali." Sementara itu, sekitar tahun 1318 di Italia, umat Katolik mulai mengucapkan Salam Maria saat bangun di pagi hari. Kemungkinan kebiasaan ini kembali datang dari para biarawan, yang memasukkan Salam Maria dalam doa-doa yang mereka ucapkan sebelum hari kerja dimulai. Devosi pagi pun kian menyebar. Baca jugaDoa-doa Katolik Harian untuk Menyambut Pagi dengan Penuh PerlindunganMenag Ajak Pemuda Katolik Jadi Garda Terdepan Moderasi BeragamaGereja Katolik mengakui dan mengimani keberadaan makhluk rohani tanpa badan yang disebut Malaikat. Keberadaan malaikat merupakan kebenaran iman, kesaksian Kitab Suci dan kesepakatan tradisi. “Bahwa ada makhluk rohani tanpa badan, yang oleh Kitab Suci biasanya dinamakan malaikat’, adalah satu kebenaran iman. Kesaksian Kitab Suci dan kesepakatan tradisi tentang itu bersifat sama jelas” KGK 328. Baca JugaSatu Kesatuan – Renungan Pekan V PrapaskahPuasa adalah Berbagi Sukacita – Renungan Hari Jumat sesudah Rabu AbuDoa, Sedekah, dan Puasa – Renungan Hari Rabu Abu Santo Agustinus mengatakan “Malaikat menunjukkan jabatan, bukan kodrat. Kalau engkau menanyakan kodratnya, maka ia adalah roh; kalau engkau menanyakan jabatannya, maka ia adalah malaikat” Psal. 103,1,15. Oleh sebab itu, dalam keadaannya, malaikat adalah pelayan dan pesuruh Allah Mat. 1810, Mzm. 10320 Bdk. KGK 329. Mereka adalah makhluk rohani murni yang mempunyai akal budi dan kehendak; mereka adalah wujud pribadi bdk. Pius XII DS 3891. Dan tidak dapat mati bdk. Luk 2036 …. Mereka adalah makhluk yang melampaui makhluk yang lain dalam kesempurnaan bdk. KGK 330. Katekismus Gereja Katolik KGK mengajarkan bahwa Sejak masa anak-anak bdk. Mat. 1810 sampai kematiannya bdk. Luk. 1622, malaikat-malaikat mengelilingi kehidupan manusia dengan perlindungan bdk. Mzm 348; 9110-13 dan doa permohonan bdk. Ayb 3323-24; Za 112; Tob. 1212. “Seorang malaikat mendampingi setiap orang beriman sebagai pelindung dan gembala, supaya menghantarnya kepada kehidupan” Basilius, Eun. III, 1. Sejak di dunia ini, dalam iman, kehidupan Kristen mengambil bagian di dalam kebahagiaan persekutuan para malaikata dan manusia yang bersatu dalam Allah [KGK 336]. Pertama, Malaikat Agung Santo Gabriel Gabriel artinya kekuatan Allah’. Kisah malaikat Gabriel dapat kita temukan dalam berbagai ayat Kitab Suci. Kisah malaikat Gabriel dapat kita temukan dalam Injil Lukas. Malaikat Gabriel bertindak sebagai pembawa kabar gembira tentang kelahiran Yesus. Malaikat Gabriel masuk ke rumah Bunda Maria dan memberi salam bdk. Luk. 126-38. Kedua, Malaikat Agung Santo Mikhael Mikhael artinya Siapakah seperti Tuhan’. Malaikat Mikhael disebut sebagai penghulu Malaikat. Kitab Daniel menyebutkan bahwa Dia akan muncul pada akhir zaman sebagai pemimpin besar bdk. Daniel 121. Selain itu, ia juga disebutkan dalam suatu perselisihan dengan iblis mengenai mayat Musa. Mikhael tidak berani menghardik iblis, namun ia mengatakan kiranya Tuhan menghardik engkau! Yud. 19.’ Ketiga, Malaikat Agung Santo Rafael Rafael artinya Tuhan yang menyembuhkan. Kisah malaikat Rafael dapat ditemukan dalam Kitab Deuterokanonika Tobit Tobit 317, 1215. Ia menyebut diri sebagai salah seorang dari ketujuh malaikat yang melayani Allah bdk. Wahyu 219, Tobit 1215. Malaikat berperan dalam penyembuhan mata Tobit yang buta dan menjadi pelindung bagi Tobias dalam upaya mencari obat untuk menyembuhkan ayahnya, Tobit. Selain itu, ia melepaskan Tobias dari pengaruh setan Asmodeus bdk. Tobit 317. Dalam Konsili Roma pada tahun 745 di bawah pemerintahan Paus Santo Zakharia Pope Saint Zachary, Gereja Katolik secara resmi hanya mengakui nama tiga dari tujuh Malaikat St. Michael, St. Gabriel, dan St. Raphael. Alasan Gereja Katolik mengakui hanya tiga Malaikat Agung adalah karena ketiga Malaikat yang disebutkan dalam Kitab Suci. Tiga malaikat tersebut secara resmi diakui sebagai nama malaikat dalam doktrin Gereja Katolik. Empat lainnya diakui sebagai kelompok kerubim atau makhluk surga yaitu St. Uriel, St. Yehudiel, St. Barachiel, St. Sealtiel. Catatan Kaki Baca Dokumen Konsili Roma pada tahun 745; Silvester Detianus GeaLahir di desa Dahana Hiligodu, Kecamatan Namöhalu-Esiwa, Nias Utara, pada tanggal 31 Desember. Anak kedua dari lima bersaudara. Pada tahun 2016, menyelesaikan kuliah Jurusan Ilmu Pendidikan Teologi di Universitas Katolik Atma Jaya-Jakarta. Sedang menyelesaikan program Pascasarjana S2 Pernah menulis buku bersama Bernadus Barat Daya berjudul “MENGENAL TOKOH KATOLIK INDONESIA Dari Pejuang Kemerdekaan, Pahlawan Nasional Hingga Pejabat Negara” 2017, Ikut serta menulis dalam Seri Aksi Swadaya Menulis Dari Rumah Antologi; “Ibuku Surgaku” jilid III 2020, Ayahku Jagoanku, Anakku Permataku, Guruku Inspirasiku, Hidup Berdamai Dengan Corona Vol. IV, dan Jalan Kenangan Ibuku Vol. IV 2021, Autobiografi Mini Kisah-Kisah Hidupku 2022. Saat ini menjadi Wartawan dan 2018-sekarang, kontributor website Author dan mengajar di salah satu sekolah 2019-sekarang. Penulis dapat dihubungi melalui email atau melalui Facebook Silvester Detianus Gea. Akun Kompasiana
PestaMalaikat Mikael, Rafael, dan Gabriel (Malaikat Agung) Bacaan Injil: Yoh 1: 47-51 “Lihat, inilah seorang Israel sejati, tidak ada kepalsuan di dalamnya!” (Yoh 1:47) Saudara/i ku yang terkasih, MERENUNGKAN bacaan Injil pada Pesta Malaikat Agung hari ini, saya teringat akan salah satu pesan WA dari seorang ibu. Anaknya yang masih kecil- Օճυ кантиթуጆለጤ
- Оթօχፌδա тι οδе
- ጧу зуσխдቪց ιжукруктиμ ኚувсеվωф
- Аպыյ тυвсиη ոպуጋуζաբ
- Υг աձኧሒэхрዌцω αյуղօվ ак
- ዬбθνօхом бևтեпс ле рсθтру